Sunday, July 8, 2012
Hamsik Minta Pengganti Lavezzi
Naples - Napoli baru saja melego Ezequiel Lavezzi ke klub asal Prancis, Paris Saint-Germain. Terkait hal itu, Marek Hamsik meminta petinggi I Partenopei, mencari penyerang pengganti yang sepadan.
Lavezzi sudah diboyong PSG dari Napoli, Senin (2/7/2012). Sebagai imbalannya, klub yang bermarkas di San Paolo itu mendapatkan uang tebusan sebesar 30 juta euro.
Hamsik yang baru saja memperbarui durasi kontrak dengan Napoli hingga 30 Juni 2016, lantas meminta pihak klub untuk merekrut pemain yang kualitasnya setara dengan pemain asal Argentina itu.
Sebabnya, Hamsik mempunyai ambisi yang besar di musim yang baru bersama Napoli musim depan.
"Saya mempunyai ekspetasi yang besar untuk tahun depan, kami akan mencoba untuk meraih tujuan yang berbeda--saya juga yakin bahwa kami akan memperkuat tim di bursa transfer dan mengganti pemain terbaik, Lavezzi yang sudah hengkang," jelas Hamsil seperti dilansir oleh Football Italia.
"Saya siap untuk memulai lagi, hari Minggu saya menuju Naples dan di hari Selasa saya berharap kerja keras di pemusatan latihan di
Via: Hamsik Minta Pengganti Lavezzi
Saturday, July 7, 2012
Vettel Risau Balapan Akan Jadi Seperti Undian
Silverstone - Sebastian Vettel menilai GP Inggris Raya bisa menjadi sebuah undian besar jika hujan kembali turun dan mengguyur lintasan, seperti pada sesi kualifikasi.
Sesi kualifikasi di Silverstone, Sabtu (07/07/2012), sempat disetop sekitar 1,5 jam akibat hujan deras. Setelah kembali dilanjutkan, Vettel pada akhirnya mencatatkan waktu terbaik keempat.
Pebalap Red Bull tersebut lalu memprediksi kalau balapan, Minggu (8/7) akan berjalan amat berat jika kondisi seperti itu terjadi lagi di lintasan.
"Dengan kondisi seperti itu, balapan bisa menjadi sebuah undian besar," ujar Vettel seperti dilansir Autosport.
"
Via: Vettel Risau Balapan Akan Jadi Seperti Undian
Inter Tatap Liga Europa
MILAN, KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni, mengaku sudah berkonsentrasi menghadapi kompetisi baru. Tak hanya Liga Serie-A, Inter juga fokus menghadapi Liga Europa.
Musim lalu, Inter tampil kurang meyakinkan hingga harus berganti-ganti pelatih. Mereka gagal ke Liga Champions dan hanyan mendapat jatah tampil di Liga Europa. Meski begitu, Pelatih Andrea Stramaccioni menilai Liga Europa tetap penting.
"Kami harus siap dalam 25 hari ke depan dan babak penyisihan Liga Europa bisa sangat bahaya. Liga Europa penting bagi kami dan kami peduli sangat terhadap kompetisi ini," tegas Stramaccioni.
Ia optimistis timnya akan bermain lebih baik di musim ini. "Kami memiliki skuad baru. Saya menginginkan tim yang punya motivasi, punya hasrat untuk bekerja keras. Kami punya sedikit hasrat untuk berjanji, tapi punya banyak hasrat besar untuk bekerja. Kami ingin bicara di lapangan," tegasnya. (FBI)
Via: Inter Tatap Liga Europa
Atasi Thompson, Wladimir Klitschko Pertahankan Gelar
Bern - Wladimir Klitschko berhasil mempertahankan gelar juaranya setelah mengalahkan penantangnya, Tony Thompson. Klitschko dinyatakan menang di ronde keenam.
Di Stade de Suisse Wankdorf, Bern, Swiss, Sabtu (7/7/2012), Klitschko berhasil membuat Thompson mencium kanvas pada ronde enam. Meski Thompson masih mampu bangun, wasit kemudian menghentikan pertandingan.
Di ronde lima, Thompson yang merupakan petinju asal AS dan kini berusia 40 tahun sebenarnya juga sempat disungkurkan oleh Klitschko. Tetapi ketika itu pertandingan masih dilanjutkan.
Ini bukanlah pertemuan pertama keduanya. Klitschko dan Thompson sempat berhadapan tahun 2008 lalu, dengan kemenangan KO di ronde ke-11 ketika itu diraih oleh Klitschko. Thompson saat itu disebut mengalami cedera di bagian kaki sehingga pergerakannya jadi kurang leluasa.
Dengan kemenangan tersebut maka gelar juara kelas berat versi IBF, WBA dan WBO masih berhak disandang Klitschko, yang merupakan kelahiran Ukraina 36 tahun silam.
Usai pertandingan, Klitschko langsung memimpin sekitar 25 ribu penonton laga itu untuk menyanyikan lagu 'Selamat Ulang Tahun'. Itu ia persembahkan untuk sang pelatih, Emanuel Steward, yang genap berusia 68 tahun.
"Tony Thompson sulit sekali dipukul. Sepanjang malam Tony terus-terusan mengawasi tangan kanan Wladimir," kata Steward di CBSSports.com.
Via: Atasi Thompson, Wladimir Klitschko Pertahankan Gelar
Park Ji-sung Pindah ke QPR
MANCHESTER, KOMPAS.com - Queens Park Rangers (QPR) mendapatkan gelandang Manchester United (MU), Park Ji-sung. Pemain Korea Selatan berumur 31 tahun itu ditransfer dengan nilai 5 pounds (sekitar Rp 72,8 miliar).
Park Ji-sung sudah tampil 133 kali di Premier League bersama MU. Sejak kepindahannya dari PSV Eindhoven ke MU, ia sudah mencetak 19 gol. Bersama "Setan Merah", ia ikut menjuarai empat Premier League dan satu Liga Champions.
Belum disebutkan berapa lama Park Ji-sung dikontrak QPR. Yang pasti, di QPR dia mendapat jaminan menjadi pemain inti daripada di MU.
Park mengawali karier profesionalnya di klub Jepang, Kyoto Purple Sanga. Dia tampil memukau di Piala Dunia 2002 dan kemudian dikontrak PSV Eindhoven. Ternyata, di klub Belanda itu ia juga bermain bagus hingga dibeli MU pada 2005. (BBC)
Via: Park Ji-sung Pindah ke QPR
Schumi Harapkan Balapan Basah
Silverstone - Di atas lintasan basah, Michael Schumacher menyudahi sesi kualifikasi GP Inggris Raya di posisi tiga. Tak ayal ia pun berharap hujan kembali turun dalam balapan, Minggu (8/7/2012).
Schumacher, yang tengah mengejar podium kedua secara beruntun setelah finis ketiga di Valencia, menjadi salah satu pebalap yang tampil impresif dalam lintasan basah Silverstone. Ini ia tunjukkan dalam sesi latihan bebas Jumat (6/7) dan kemudian sesi kualifikasi Sabtu (7/7).
Atas performa menawannya pada lintasan basah tersebut, pebalap Mercedes itu pun berharap agar hujan kembali turun saat balapan GP Inggris dilangsungkan.
"Saya pikir kami cukup kompetitif dalam kondisi basah, baik dengan ban basah ataupun intermediate, jadi besok hujan akan kembali diharapkan," ujarnya seperti dilansir Planet F1.
"Saya amat senang berada di posisi tiga, ini bagus untuk tim dan terimakasih kepada mereka semua," lanjut Schumi, sapaan akrabnya.
Via: Schumi Harapkan Balapan Basah
Yellow Jersey Kini Jadi Milik Wiggins
Vosges - Chris Froome berhasil memenangi etape 7 Tour de France. Sementara rekan setimnya di Team Sky, Bradley Wiggins, berhasil merebut yellow jersey usai menuntaskan etape ini di posisi tiga.
Dalam etape yang terbentang sepanjang 199 km antara Tomblaine La Planche des Belles Filles dengan kontur sedikit berbukit, Sabtu (7/7/2012) waktu setempat, Froome berhasil mencatatkan waktu 4 jam 58 menit dan 35 detik.
Juara bertahan Cadel Evans dari tim BMC Racing harus puas menyudahi etape ini dengan berada di posisi dua. Sementara itu Wiggins menempati posisi tiga di etape ini dengan catatan waktu setara dengan Evans, memperlihatkan betapa ketatnya persaingan.
Hasil tersebut membuat Wiggins kini berhak menyandang yellow jersey yang ia rebut dari Fabian Cancellara. Dari tujuh etape yang sudah berlangsung, inilah kali pertama yellow jersey tak disandang oleh Cancellara yang membela panji tim RadioShack-Nissan.
Di klasemen keseluruhan, Wiggins kini memimpin 10 detik dari Evans, sedangkan Vincenzo Nibali dari tim Liquigas menguntit di posisi tiga, terpaut 16 detik. Demikian diwartakan Reuters.
Hasil Etape VII Tour de France
1. Chris Froome (Britain / Team Sky) 4:58:35"
2. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +2"
3. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky)
4. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +7"
5. Rein Taaramaee (Estonia / Cofidis) +19"
6. Haimar Zubeldia (Spain / RadioShack) +44"
7. Pierre Rolland (France / Europcar) +46"
8. Janez Brajkovic (Slovenia / Astana)
9. Denis Menchov (Russia / Katusha) +50"
10. Maxime Monfort (Belgium / RadioShack) +56"
Klasemen Keseluruhan Usai Etape VII
1. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky) 34:21:20"
2. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +10"
3. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +16"
4. Rein Taaramaee (Estonia / Cofidis) +32"
5. Denis Menchov (Russia / Katusha) +54"
6. Haimar Zubeldia (Spain / RadioShack) +59"
7. Maxime Monfort (Belgium / RadioShack) +1:09"
8. Nicolas Roche (Ireland / AG2R) +1:22"
9. Chris Froome (Britain / Team Sky) +1:32"
10. Michael Rogers (Australia / Team Sky) +1:40"
Via: Yellow Jersey Kini Jadi Milik Wiggins
Kedatangan Madrid ke Indonesia Diwacanakan
JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam beberapa bulan terakhir, para pencinta Real Madrid sudah kedatangan dua ikon klub asal Spanyol itu. Jose Mourinho dan Xabi Alonso sudah menyambangi Tanah Air. Lantas, bisakah skuad "Los Blancos" datang ke Indonesia?
Deputi Direktur PT Dua Kelinci, Edwin Sutinono, menjelaskan tentang kemungkinan pasukan Mourinho datang ke Indonesia. "Untuk sekarang, kami belum merencanakan mendatangkan Real Madrid ke Indonesia. Namun, tidak menutup kemungkinan kami akan membicarakan hal tersebut. Kita lihat saja perkembangannya," ucap Edwin.
Apa yang dikatakan pihak Dua Kelinci memang bisa membangkitkan gairah dari para Madridista di Indonesia. Namun, jika melihat jadwal dalam dua tahun ke depan, jikapun Madrid ke Indonesia, mungkin saja tidak dengan skuad terbaiknya. Pasalnya, agenda musim panas tahun depan, tim nasional Spanyol bakal tampil di kejuaraan Piala Konfederasi 2013.
Pemain-pemain andalan seperti Iker Casillas, Sergio Ramos, Alvaro Arbeloa, dan Xabi Alonso, kemungkinan besar ikut serta bersama Spanyol. Sedangkan musim panas 2014, ada perhelatan besar Piala Dunia di Brasil. Yang cukup mungkin, Madrid ke Indonesia pada 2015.
Via: Kedatangan Madrid ke Indonesia Diwacanakan
Sempat Diganggu Hujan, Sesi Kualifikasi F1 Sudah Bergulir Lagi
Silverstone - Jalannya kualifikasi GP Inggris Raya sempat disetop akibat hujan. Setelah sekitar 1,5 jam, barulah lintasan kembali dinilai aman untuk dilintasi dan sesi pun berjalan lagi.
Dalam sesi kualifikasi, Sabtu (7/7/2012) malam WIB, hujan mulai turun di Q1. Bertambah deras, sesi kualifikasi akhirnya harus disetop terlebih dulu pada Q2.
Keputusan untuk mengibarkan bendera merah tersebut diambil ketika sesi Q2 menyisakan sekitar enam menit lagi. Sebelum bendera merah dikibarkan, Sergio Perez menjadi yang tercepat dengan 1 menit 59,092 detik, diikuti Lewis Hamilton dan Nico Rosberg.
Nyaris satu jam sesi disetop, sejumlah tim dan pebalap terlihat berusaha menghibur fans dengan melakukan mexican wave. Rosberg dan bosnya di Mercedes, Ross Brawn, pun terlihat berusaha membuat penonton di Silverstone tidak bosan dengan melakukan mexican wave serupa.
Sebelum kejadian tersebut, medical car FIA terlihat menguji kondisi lintasan. Tetapi tampaknya situasi dirasakan belum cukup kondusif.
Setelah satu jam berlalu, giliran para marshall lintasan yang turun tangan. Mereka tampak berusaha menyingkirkan genangan-genangan air dari lintasan, dibantu dengan mobil khusus.
Sekitar pukul 14.57 waktu lokal, atau 20.57 WIB, diumumkan bahwa balapan akan kembali dilangsungkan dalam kurun waktu 10 menit ke depan alias pukul 21.07 WIB. Sesuai rencana, kualifikasi pun akhirnya bergulir lagi dengan waktu 6 menit 19 detik tersisa di Q2. Total, sesi ini sempat terhenti sekitar 1,5 jam.
Via: Sempat Diganggu Hujan, Sesi Kualifikasi F1 Sudah Bergulir Lagi
Alonso Raih Pole di Silverstone yang Basah
Silverstone - Fernando Alonso akan mengawali balapan GP Inggris Raya dari posisi terdepan, setelah mengukir catatan waktu terbaik dalam sesi kualifikasi yang sempat disetop sekitar 1,5 jam akibat hujan.
Sesi kualifikasi yang berjalan Sabtu (7/7/2012) malam WIB sempat disetop karena hujan yang membuat kondisi lintasan dinilai tidak aman. Penyetopan dengan kibaran bendera merah itu dilakukan di sesi Q2 kualifikasi.
Ketika akhirnya sesi kualifikasi berjalan lagi, kondisi lintasan yang masih basah membuat persaingan berebut waktu tercepat jadi kian sengit. Di akhir Q2 Sergio Perez dan Nico Rosberg bahkan terpangkas, meski sebelum bendera merah dikibarkan sempat ada di posisi depan.
Pada akhirnya, Alonso dari Ferrari berhasil menuntaskan sesi kualifikasi dengan waktu terbaik. Catatannya yang 1 menit 51,746 detik tidak bisa dilampaui pebalap lain.
Mark Webber dari Red Bull sementara itu ada di posisi dua, diikuti oleh Michael Schumacher
Via: Alonso Raih Pole di Silverstone yang Basah
Stoner Start Terdepan di Sachsenring
Sachsenring - Pebalap Repsol Honda Casey stoner akan start terdepan di balapan MotoGP Jerman setelah berhasil keluar sebagai yang tercepat di sesi kualifikasi dengan mengungguli Ben Spies dan Dani Pedrosa.
Di Sirkuit Sachsenring, Sabtu (7/7/2012) malam WIB, sesi sempat diwarnai hujan deras. Namun, Stoner memanfaatkan lintasan yang mengering di akhir untuk merebut pole dengan catatan waktu 1 menit 31,796 detik.
Spies, yang memperkuat Yamaha, berada di belakang Stoner dengan selisih waktu 0,193 detik dengan Pedrosa melengkapi barisan depan.
Hasil cukup memuaskan juga didapat pebalap Tech 3 Yamaha Cal Cruthclow yang menempati posisi empat. Sementara Jorge Lorenzo berada di urutan kelima.
Stefan Bradl, yang sempat memimpin kualifikasi harus puas berada di urutan keenam dibuntuti oleh Nicky Hayden dan Andre Dovizioso. Valentino Rossi di posisi sembilan dan Aleix Espargaro melengkapi posisi 10 besar.
Hasil Kualifikasi MotoGP Jerman
1. Casey Stoner AUS Repsol Honda (RC213V) 1m 31.796s
2. Ben Spies USA Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 1m 31.989s
3. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda (RC213V) 1m 32.081s
4. Cal Crutchlow GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 32.288s
5. Jorge Lorenzo ESP Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 1m 32.381s
6. Stefan Bradl GER LCR Honda MotoGP (RC213V) 1m 32.510s
7. Nicky Hayden USA Ducati Team (GP12) 1m 32.795s
8. Andrea Dovizioso ITA Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 33.205s
9. Valentino Rossi ITA Ducati Team (GP12) 1m 33.217s
10. Aleix Espargaro ESP Power Electronics Aspar (ART CRT) 1m 33.900s
11. Alvaro Bautista ESP San Carlo Honda Gresini (RC213V) 1m 34.088s
12. Hector Barbera ESP Pramac Racing (GP12) 1m 34.542s
13. Colin Edwards USA NGM Forward Racing (Suter-BMW CRT) 1m 34.649s
14. Randy De Puniet FRA Power Electronics Aspar (ART CRT) 1m 34.651s
15. Mattia Pasini ITA Speed Master (ART CRT) 1m 34.938s
16. Danilo Petrucci ITA Came IodaRacing (Ioda-Aprilia CRT) 1m 35.590s
17. Michele Pirro ITA San Carlo Honda Gresini (FTR-Honda CRT) 1m 35.595s
18. Yonny Hernandez COL Avintia Blusens (FTR-Kawasaki CRT) 1m 35.962s
19. Ivan Silva ESP Avintia Blusens (FTR-Kawasaki CRT) 1m 36.183s
20. James Ellison GBR Paul Bird Motorsport (ART CRT) 1m 36.355s
21. Franco Battaini ITA Cardion AB Motoracing
Via: Stoner Start Terdepan di Sachsenring
Sesi Pamungkas Milik Alonso
Silverstone - Pebalap Ferrari Fernando Alonso tampil maksimal di latihan bebas ketiga GP Inggris. Alonso mencatatkan waktu tercepat dan mengungguli Jenson Button dan Romain Grosjean.
Dalam sesi di Sirkuit Silverstone, Sabtu (7/7/2012) sore WIB, Alonso mencetak 1 menit 32,167 detik dengan melahap sebanyak 21 lap. Button di belakangannya dengan terpaut 0,153 detik.
Grosjean, yang memuncaki sesi kedua, berada di urutan ketiga dengan catatan waktu 1 menit 32,358 detik dan memutari lintasan sebanyak 25 kali.
Sang juara Sebastian Vettel berhasil meningkatkan performanya usai di dua latihan bebas sebelumnya terlempar dari posisi 10 besar. Kali ini pebalap Red Bull ini naik ke posisi empat diikuti Kimi Raikkonen dan Lewis Hamilton.
Nasib berbeda diterima rekan se-tim Vettel, Mark Webber. Pebalap Australia ini justru melorot ke urutan 13 dengan catatan waktu 1 menit 33,398 detik.
Hasil Free Practice III GP Inggris
1. Fernando Alonso Ferrari 1m32.167s 21
2. Jenson Button McLaren-Mercedes 1m32.320s + 0.153s 20
3. Romain Grosjean Lotus-Renault 1m32.358s + 0.191s 25
4. Sebastian Vettel Red Bull-Renault 1m32.420s + 0.253s 21
5. Kimi Raikkonen Lotus-Renault 1m32.454s + 0.287s 25
6. Lewis Hamilton McLaren-Mercedes 1m32.477s + 0.310s 20
7. Pastor Maldonado Williams-Renault 1m32.622s + 0.455s 21
8. Sergio Perez Sauber-Ferrari 1m32.940s + 0.773s 19
9. Kamui Kobayashi Sauber-Ferrari 1m33.046s + 0.879s 20
10. Nico Hulkenberg Force India-Mercedes 1m33.150s + 0.983s 19
11. Bruno Senna Williams-Renault 1m33.267s + 1.100s 25
12. Paul di Resta Force India-Mercedes 1m33.367s + 1.200s 20
13. Mark Webber Red Bull-Renault 1m33.398s + 1.231s 24
14. Michael Schumacher Mercedes 1m33.462s + 1.295s 24
15. Jean-Eric Vergne Toro Rosso-Ferrari 1m33.673s + 1.506s 22
16. Felipe Massa Ferrari 1m33.674s + 1.507s 21
17. Daniel Ricciardo Toro Rosso-Ferrari 1m33.707s + 1.540s 21
18. Nico Rosberg Mercedes 1m33.733s + 1.566s 15
19. Heikki Kovalainen Caterham-Renault 1m34.298s + 2.131s 18
20. Vitaly Petrov Caterham-Renault 1m34.781s + 2.614s 20
21. Timo Glock Marussia-Cosworth 1m36.605s + 4.438s 18
22. Charles Pic Marussia-Cosworth 1m37.060s + 4.893s 14
23. Narain Karthikeyan HRT-Cosworth 1m37.269s + 5.102s 23
24. Pedro de la Rosa HRT-Cosworth 1m37.429s + 5.262s 17
Via: Sesi Pamungkas Milik Alonso
Ray Allen Hijrah ke Heat
Miami - Juara NBA Miami Heat segera mendapatkan 'amunisi' baru untuk kompetisi musim depan. Pebasket veteran Ray Allen setuju meninggalkan Boston Celtics untuk bergabung dengan Heat.
Diberitakan Miami Herald, Allen menolak tawaran finansial yang lebih besar dari Celtics yaitu sebesar 12 juta dolar AS selama dua tahun dengan menerima 6,3 juta dolar AS dengan durasi yang sama dari Heat.
Kabar ini diungkapkan oleh pemilik Heat, Micky Arison, pada Jumat (6/7/2012) malam waktu setempat usai menerima kepastian dari presiden klub, Pat Riley.
"Sekarang pukul 2.30 pagi di London dan saya baru saja bangun dengan menerima berita hebat," kicau Arison di Twitter. "Selamat datang di keluarga baru, No. 20," tulisnya lagi sembari mengindikasikan kalau Allen akan memakai jersey nomor 20.
Bintang Heat Lebron James juga mengonfirmasi bahwa Allen akan bergabung dengannya melalui akun Twitter pribadinya @KingJames.
"HeatNation sambutlah kedatangan rekan baru kita Ray Allen Wow," kicau pebasket yang sudah 8 kali masuk tim NBA All-Star itu.
Meski sudah sepakat, pemain yang dijuluki Three Point King itu belum resmi bergabung Heat sebelum 11 Juli karena aturan NBA.
Menurut Yahoosport, keputusan Allen hengkang ke Heat disebut-sebut dipengaruhi oleh hubungan yang tidak harmonis dengan point guard Celtics, Rajon Rondo. Selain itu, Allen juga sakit hati setelah Celtics nyaris menukarnya ke Memphis Grizzlies pada Februari silam.
Via: Ray Allen Hijrah ke Heat
Friday, July 6, 2012
Rio Haryanto Start ke-12 di Feature Race
Silverstone - Rio Haryanto mengakhiri sesi kualifikasi GP2 Inggris di posisi ketujuh. Namun penalti yang diterimanya di GP2 Valencia lalu membuatnya harus memulai feature race di Silverstone dari urutan ke-12.
Di sesi kualifikasi yang digelar Jumat (6/7/2012) waktu setempat, Rio mencetak waktu tercepat ke-7, dengan catatan waktu 2 menit 3,398 detik. Ia lebih unggul 0.029 detik dari rekan steimnya, Max Chilton.
Sesi kualifikasi dan sesi latihan yang berlangsung dalam kondisi hujan deras mengharuskan seluruh peserta menggunakan ban tipe wet. Bagi Rio, kedua sesi di hari Jumat ini merupakan pengalaman pertamanya membalap mobil GP2 dalam kondisi hujan dan basah.
Hasil sesi kualifikasi yang sangat baik buat Rio, karena sesi tadi adalah pengalaman pertama buat Rio mengemudi mobil GP2 dalam kondisi basah," ujar Manajer Teknis, Piers Hunnisett, dalam rilis yang diterima oleh detikSport.
"Ia berhasil menjalankan sesi dengan tenang selama berlangsungnya sesi, meskipun dalam kondisi yang sangat sulit."
"Ia harus menjalankan penalti penurunan 5 posisi dalam start besok, yang mana seluruh orang di paddock merasa ia seharusnya tidak mendapatkan hukuman tersebut. Kami berharap ia bisa meraih finis dalam posisi 8 besar," harapnya.
Sementara itu, posisi start terdepan diraih oleh Fabio Leimer dari tim Racing Engineering, dengan waktu 2 menit 1,889 detik. Posisi kedua dan ketiga masing-masing ditempati oleh Johnny Cecotto dan Jolyon Palmer.
Via: Rio Haryanto Start ke-12 di Feature Race
Van Gaal Kembali Besut Belanda
AMSTERDAM, KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) resmi mengangkat Louis Van Gaal sebagai pelatih tim nasional, menggantikan Bert van Marwijk yang memutuskan mundur, 27 Juni lalu.
"KNVB mencapai kesepakatan dengan Louis van Gaal, di Noordwijk, pada Jumat (6/7/2012). Van Gaal akan menjadi pelatih dengan sasaran Piala Dunia 2014, terhitung 1 Agustus 2012," ujar KNVB
Marwijk mundur sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kegagalan Belanda lolos dari fase grup Piala Eropa 2012. Belanda mengakhiri fase Grup B sebagai penghuni dasar klasemen, dengan nilai nol.
Via: Van Gaal Kembali Besut Belanda
Inter: Selamat Datang, Silvestre
MILAN, KOMPAS.com - Inter Milan mengumumkan telah mendapatkan bek asal Argentina, Matias Silvestre (27) dari Palermo, dengan status pinjam selama satu musim atau hingga Juni 2013, Jumat (6/7/2012).
"Matias Silvestre kini adalah pemain Milan. Bek Argentina berusia 27 tahun itu bergabung dengan status pinjam," demikian pernyataan Inter.
Selain itu, Inter mengumumkan telah mengakhiri kerja sama dengan penyerang Diego Forlan, yang sebetulnya masih punya kontrak hingga 30 Juni 2013.
"Semua orang di Inter Milan mengucapkan semoga sukses kepada Forlan dalam perjalanan karier di masa mendatang," demikian pernyataan Inter.
Setelah mengakhiri kontrak dengan Inter, Forlan menandatangani kontrak berdurasi tiga musim dengan klub Brasil, Internacional.
Via: Inter: Selamat Datang, Silvestre
Diwarnai Hujan, Grosjean Tercepat
Silverstone - Free practice pertama GP Inggris, Jumat (6/7/2012), diwarnai hujan lebat. Romain Grosjean akhirnya tampil sebagai pebalap tercepat dalam sesi pertama tersebut.
Sesi yang berlangsung di Sirkuit Silverstone tersebut diwarnai dengan hujan deras sejak awal. Beberapa pebalap pun memilih untuk menjajal beberapa lap saja.
Grosjean, yang menjajal 13 lap, menorehkan catatan waktu terbaik 1 menit dan 56,552 detik. Catatan waktunya lebih baik 0,275 detik atas Daniel Ricciardo yang berada di posisi kedua.
Sementara itu, pebalap dari tim McLaren, Lewis Hamilton, berada di posisi ketiga dengan catatan waktu 1 menit dan 57,174 detik. Ia tertinggal 0,622 detik di belakang catatan waktu Grosjean.
Sergio Perez dan Felipe Massa melengkapi posisi lima besar. Sementara rekan setim Hamilton, Jenson Button, berada di posisi ke-17.
Hasil Free Practice I GP Inggris
1. Romain Grosjean (France) Lotus - Renault 1:56.552
2. Daniel Ricciardo (Australia) Toro Rosso - Ferrari 1:56.827
3. Lewis Hamilton (Britain) McLaren 1:57.174
4. Sergio Perez (Mexico) Sauber - Ferrari 1:57.664
5. Felipe Massa (Brazil) Ferrari 1:58.119
6. Mark Webber (Australia) RedBull - Renault 1:58.463
7. Kamui Kobayashi (Japan) Sauber - Ferrari 1:58.483
8. Michael Schumacher (Germany) Mercedes 1:58.493
9. Nico Rosberg (Germany) Mercedes 1:58.942
10. Jean-Eric Vergne (France) Toro Rosso - Ferrari 1:59.076
11. Sebastian Vettel (Germany) RedBull - Renault 1:59.414
12. Vitaly Petrov (Russia) Caterham - Renault 1:59.614
13. Valtteri Bottas (Finland) Williams - Renault 1:59.733
14. Heikki Kovalainen (Finland) Caterham - Renault 1:59.787
15. Pastor Maldonado (Venezuela) Williams - Renault 2:00.125
16. Kimi Raikkonen (Finland) Lotus - Renault 2:00.253
17. Jenson Button (Britain) McLaren 2:01.834
18. Timo Glock (Germany) Marussia - Cosworth 2:01.835
19. Pedro de la Rosa (Spain) HRT - Cosworth 2:04.341
20. Dani Clos (Spain) HRT - Cosworth 2:05.022
21. Charles Pic (France) Marussia - Cosworth 2:11.760
22. Fernando Alonso (Spain) Ferrari
23. Paul Di Resta (Britain) Force India - Mercedes
24. Jules Bianchi (France) Force India - Mercedes
Via: Diwarnai Hujan, Grosjean Tercepat
Kroasia Tunjuk Stimac
ZAGREB, KOMPAS.com - Slaven Bilic resmi mengakhiri karier enam tahunnya bersama Kroasia dan mulai menakhodai Lokomotiv Moskwa seusai Euro 2012. Ia pun digantikan rekan timnasnya dulu, Igor Stimac.
"Saya bangga dengan prestasi Bilic dan para pemain Kroasia di Euro 2012. Mereka meninggalkan jejak yang bagus," ucap Stimac yang dikutip UEFA.
Karier eks bek timnas Kroasia itu sendiri masih terhitung minim. Stimac hanya berpengalaman menjadi pelatih klub-klub Divisi Satu Liga Kroasia, mulai dari Hajduk Split, HNK Cibalia, dan NK Zagreb.
Misi pertama Stimac sendiri adalah adalah meloloskan Mario Mandzukic dan kawan-kawan ke Piala Dunia Brasil 2014.
"Dalam festival sepak bola Brasil dua tahun lagi, Kroasia akan berkiprah di sana. Saya akan melakukan segala yang terbaik untuk mewujudkannya," tandasnya.
Sebagai pesepak bola, Stimac pernah bermain di Hajduk dan dua klub Inggris, Derby County plus West Ham United.
Pria berusia 44 tahun itu mengoleksi 53 caps bersama Kroasia dan menjadi bagian integral tim negara itu kala sukses finis sebagai pemenang ketiga Piala Dunia Perancis 1998.
Rekan Bilic di Perancis 1998, Davor Suker, baru saja terpilih sebagai Presiden Federasi Sepak Bola Kroasia (HNS), Kamis (5/7/2012).
Via: Kroasia Tunjuk Stimac
Thursday, July 5, 2012
Usai Kecelakaan, Kondisi De Villota Kritis tapi Stabil
Duxford - Kondisi test driver tim Marussia F1, Maria De Villota dikabarkan masih kritis namun stabil. Hingga kini, wanita berusia 32 tahun itu masih didampingi keluarganya dan dirawat di rumah sakit Addenbrooke.
De Villota mengalami kecelakaan ketika menjalani sesi tes untuk Marussia pada 3 Juli silam di Duxford Aerodrome. Dalam tes trek lurus, mobilnya kecelakaan dan menabrak sebuah truk. Saksi mata menyebutkan bahwa mobilnya tengah melaju pada kecepatan 50 kilometer/jam ketika kecelakaan itu terjadi.
Akibat kecelakaan itu, De Villota kehilangan mata sebelah kanannya dan harus menjalani operasi serius.
Hingga kini De Villota masih menjalani perawatan intensif. Kondisinya dikabarkan kritis namun stabil. "Maria masih tetap berada dalam kondisi kritis, tapi stabil dan tengah dirawat di rumah sakit Addenbrooke ini," ucap saudarinya, Isabel De Villota, seperti dilansir Autosport.
"Belum ada kabar terbaru sejauh ini. Kami sendiri sudah menerima kenyataan bahwa kondisi Maria stabil semenjak kecelakaan itu terjadi, apalagi pada malam pertama setelah operasi panjang yang ia alami."
"Kami, pihak keluarga, saling mendukung di sisi Maria dan kami berterimakasih atas perawatan medis yang ia dapatkan," tukas Isabel.
Kecelakaan yang dialami De Villota mengundang simpati dari para pebalap F1. Felipe Massa menyebut, FIA bisa turun tangan dan mengambil pelajaran dari kecelakaan tersebut.
Via: Usai Kecelakaan, Kondisi De Villota Kritis tapi Stabil
Legenda Milan Akan Kembali Datangi Indonesia
JAKARTA, KOMPAS.com - Tim AC Milan Glorie dipastikan akan kembali hadir menyapa penggemarnya di Indonesia. Para pemain legenda "I Rossoneri" itu direncanakan datang 3-13 September 2012 untuk melakukan laga ekshibisi di dua kota, Surabaya dan Bandung.
Sejumlah mantan bintang Milan pun direncakan hadir, seperti Clarence Seedorf dan Filippo Inzaghi. Hal tersebut dinyatakan oleh Presiden Asia Sports Development, Alan Solowiejczak, selaku pemegang lisensi Milan Junior Camp di Indonesia saat acara seleksi Indonesia All Star Challenge di Lapangan Pertamina Simprug, Jakarta, Jumat (6/7/2012).
"Kami akan mendatangkan kembali AC Milan Glorie ke Indonesia seperti tahun lalu. AC Milan Glorie akan melakukan laga ekshibisi melawan Surabaya Selection dan Bandung Selection pada 5 dan 7 September mendatang," ujar Solowiejczak.
"Mengapa kami pilih Surabaya dan Bandung, bukan Jakarta? Karena kami ingin memperkenalkan lebih dekat sepak bola yang berisikan para pemain terkenal kepada seluruh penggemar di Tanah Air," lanjutnya.
Alan memberikan bocoran mengenai kemungkinan para pemain AC Milan Glorie yang akan datang ke Indonesia.
"Hampir dipastikan Clarence Seedorf dan Filippo Inzaghi bisa datang. Untuk Paolo Maldini, hal itu masih fifty-fifty," ucap Alan yang diamini oleh Corporate Secretary Pertamina, Nur Satyo Argo.
Via: Legenda Milan Akan Kembali Datangi Indonesia
Chelsea Batal Bangun Stadion Baru
London - Rencana Chelsea membuat stadion baru urung terlaksana. The Blues kalah memberikan penawaran dalam sebuah lelang yang dilakukan terhadap lokasi yang akan dijadikan markas baru mereka.
Chelsea tadinya memproyeksikan membangun stadion baru di Battersea Power Station. Itu adalah sebuah stasiun pembangkit listirk bertenaga batu bara yang sudah lama tak berfungsi.
Memiliki luas 158 hektar dan berada di tepi Sungai Thames, Chelsea menganggap Battersea Power Station sebagai pilihan tepat sebagai pengganti Stamford Bridge, yang kapasitasnya dirasa sudah tak mencukupi. Rencananya, The Blues akan membangun stadion baru dengan kapasitas 60.000 tempat duduk disana.
Tetapi hal tersebut tak jadi kenyataan. Setelah melakukan negosiasi alot selama 28 hari, pihak Chelsea harus rela kalah bersaing dengan beberapa perusahaan asal Malaysia yang berhasil membeli Battersea Power Station dalam sebuah lelang dengan dana sebesar 400 juta Euro atau sekitar Rp 4,6 triliun.
Beberapa perusaahan Malaysia tersebut rencananya akan membangun sekitar 3.500 rumah dan perkantoran di Battersea Power Station.
"Chelsea Football Club mendapat informasi bahwa pihak Battersea Power Station telah melakukan perjanjian eksklusif dengan pihak lain."
"Kami kecewa tidak terpilih sebagai pemenang lelang untuk Battersea Power Station, karena kami yakin kami dapat membuat sebuah stadion megah yang dapat bermanfaat bagi masyarakat Wandsworth dan London pada umumnya," demikian pernyataan The Blues di situs resminya.
Via: Chelsea Batal Bangun Stadion Baru
Vettel Kejar Kemenangan Pertama di Bulan Juli
Silverstone - Sepanjang kariernya di F1, Sebastian Vettel ternyata belum sekalipun memenangi balapan di bulan Juli. Dengan ada tiga seri digelar kali ini, pembalap Red Bull itu punya ambisi besar mematahkan 'kutukan' tersebut.
Total sudah 22 balapan dimenangi Vettel sepanjang keikutsertaannya di balapan F1. Namun, sebagaimana dikutip dari Reuters, belum satupun sukses tersebut diraih di bulan Juli.
Uniknya lagi, Juli sesungguhnya merupakan bulan kelahirannya. Tepat Selasa (3/7/2012) lalu dia menginjak usia yang ke-25.
"Saya lahir di bulan Juli, jadi itu harusnya jadi bulan yang bagus. Tak ada lagi tekanan di bulan Juli sekarang. Saya berusaha dengan keras, tapi itu tak memberi hasil di masa lalu, mungkin itu akan berhasil di tahun ini," sahut Vettel jelang balapan di Inggris akhir pekan ini.
"Jika itu terjadi saya akan sangat gembira. Jika tidak, kami akan mencobanya lagi - di bulan Juli yang lain," lanjut pembalap asal Jerman itu.
Ada tiga seri yang akan digelar sepanjang Juli ini. Setelah Inggris, balapan akan berlanjut di Jerman, sebelum kemudian mampir ke Hungaria.
Tiga balapan di bulan Juli ini akan punya arti penting buat Vettel untuk kembali merapatkan jarak dengan puncak klasemen karena setelahnya balapan akan menjalani jeda satu bulan lebih. Dengan poin 85, Vettel saat ini duduk di posisi empat klasemen, tertinggal 26 poin dari Fernando Alonso di posisi teratas.
Via: Vettel Kejar Kemenangan Pertama di Bulan Juli
Australia Puji Andik Cs
PEKANBARU, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional U-22 Australia, Paul Okon, mengaku puas dengan kemenangan atas Indonesia di laga perdana kualifikasi Piala Asia Grup E di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Kamis (5/7/2012). Menurut pelatih berusia 40 tahun ini, permainan anak asuhnya sudah sangat baik dalam laga yang berakhir 1-0 tersebut. Meski begitu, Indonesia juga bermain bagus.
Gol semata wayang skuad "The Socceroos" dicetak penyerang Anthony Proira di penghujung babak pertama. Dengan hasil itu, Australia berada di peringkat dua klasemen sementara, hanya kalah selisih gol dari Jepang di puncak.
"Kami senang tim mampu beradaptasi dengan baik, karena di Australia sedang musim dingin. Permainan kami sudah baik secara keseluruhan. Saya harap penampilan ini bisa tetap ditampilkan hingga kualifikasi selesai," ujar Okon saat jumpa pers di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Kamis malam.
Meski demikian, Okon tetap mengapresiasi semangat tinggi skuad "Garuda Muda" dalam laga tersebut. Secara khusus ia memberikan pujian kepada kapten timnas Indonesia, Andik Vermansyah, yang bermain cukup baik. "Dia (Andik) pemain yang sangat luar biasa. Tetapi, di samping itu, kami akan terus mengevaluasi tim kami sendiri agar lebih fokus di laga-laga berikutnya," ucap Okon.
Via: Australia Puji Andik Cs
Serena Jumpa Radwanska di Final
London - Serena Williams sukses menghentikan perlawanan Victoria Azarenka di semifinal Wimbledon. Di final Serena akan menghadapi unggulan ketiga, Agnieszka Radwanska.
Dalam laga yang tuntas, Kamis (5/7/2012) malam WIB, Serena mengalahkan Azarenka lewat pertarungan dua set yang cukup ketat, 6-3 dan 7-6
Via: Serena Jumpa Radwanska di Final
"Line-up" Tim Garuda Vs Fabregas and Friends
JAKARTA, KOMPAS.com - Laga ekshibisi antara Tim Garuda versus Fabregas and friends digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (5/7/2012). Indonesia andalkan Titus Bonai dan Irfan Bachdim di lini depan.
Berikut susunan pemain kedua tim:
Tim Garuda:
1. Markus Horizon; 5. Novam Setya Sasongko, 2. Handi Ramdhan, 17. Harry Saputra, 24. Diego Michiels, 15. Vendry Mofu, 7. Taufiq, 8. Okto Maniani, 9. Samsul Arif, 22. Titus Bonai, 10. Irfan Bachdim
Cadangan: 12. Endang Prasetya, 16. Satrio Syam, 4. Valentino Talaubun, 13. Lucky Wahyu, 6. Rendy Irawan, 11. Bima Sakti, 19. Rahmat
Coach: Nilmaizar
Fabregas and Friends:
30. Decky Ardian; 44. Mekan Nasirov, 7. David Da Rocha, 5. Oktavio Dutra, 8. Kwon Jun, 6. Yuu Hyun-Koo, 23. Esteban Vizcarra, 10. Patrick Ghigani, 11. Julio Lopez, 18. Julio Alcorse, 9. Ilija Spasojevic
Cadangan: 29. Mario Karlovic, 35. Anton Ferdinand, 4. Cesc Fabregas, David May, Adlene Guerdiora
Coach: Divaldo Alves
Via: "Line-up" Tim Garuda Vs Fabregas and Friends
McLaren Yakin Sukses di Silverstone
Milton Keynes - Seri kesembilan F1 musim ini akan dihelat di Sirkuit Silverstone, Inggris, akhir pekan ini. Kubu McLaren menyebut bahwa mereka punya kans cukup bagus di sirkuit itu.
Terakhir kali pebalap McLaren leluar sebagai juara adalah ketika balapan GP Kanada beberapa pekan silam. Ketika itu, Lewis Hamilton sukses keluar sebagai juara dengan mengungguli Romain Grosjean dan Sergio Perez.
Sedangkan balapan terakhir, pada GP Eropa di sirkuit jalanan Valencia, dimenangi oleh Fernando Alonso.
McLaren bertekad untuk memenangi balapan akhir pekan ini, Minggu (8/7/2012), di Silverstone. Namun, Direktur Sport McLaren, Sam Michael, menyebut bahwa usaha mereka tak akan mudah.
Ia menyebut bahwa Red Bull bakal tetap menjadi lawan sulit, meski McLaren dinilainya cocok dengan karakter sirkuit.
"Secara tradisi, kami memang tidak bagus di Valencia. Tapi, jika Anda melihat Silverstone akhir pekan ini, itu jelas lebih cocok dengan kekuatan mobil McLaren," ujar Michael di Autosport.
"Biar bagaimanapun, mereka
Via: McLaren Yakin Sukses di Silverstone
Wednesday, July 4, 2012
Di Matteo Tepis Bayang-bayang Guardiola
KOMPAS.com - Manajer baru Chelsea, Roberto Di Matteo, menegaskan tidak khawatir dengan bayang-bayang Pep Guardiola. Bulan lalu, manajer asal Italia, itu mendapat kontrak dua tahun setelah membawa Chelsea meraih Piala Champions pertama sebagai manajer sementara.
Namun beredar spekulasi bahwa mantan manajer Barcelona, Pep Guardiola, didekati untuk menjadi manajer klub London barat itu.
"Kami memiliki tim yang berpengalaman dengan beberapa pemain segar di dalamnya dan saya amat yakin dengan musim mendatang. Prioritas utamanya adalah tantangan," tuturnya dalam konferensi pers pramusim pertandingan, Rabu (4/7/2012), di lapangan latihan Chelsea di Cobham, London barat.
"Saya hidup dengan spekulasi sejak hari pertama jadi saya tidak merasa ada bayangan di belakang saya atau di atas saya. Saya berada di sepakbola sepanjang hidup dan jelas tahu bahwa manajer dinilai berdasarkan hasil dan itu tidak berbeda dengan saya dan orang lainnya," tegasnya.
Hampir sebulan
Sebelumnya, Di Matteo merupakan asisten Andre Villas-Boas yang dipecat Chelsea pada bulan Maret. Dia menegaskan tidak pernah khawatir dengan penundaan atas penunjukan sebagai manajer tetap Chelsea.
Mantan manajer West Brom dan MK Dons ini baru mendapat jabatan tetap hampir sebulan setelah mengantar Chelsea ke Liga Champions dengan mengalahkan Bayern Muenchen lewat adu penalti.
"Tidak ada batas waktu dalam hal itu (penunjukan). Kami selalu menjalin kontak dan ada masa liburan juga masa jeda yang dibutuhkan jadi bukan pertanyaan bahwa tidak berbicara," jawabnya menanggapi wartawan.
Dia mengatakan bergabungnya dua pemain baru Chelsea, Eden Hazard dan Marko Marin, mungkin masih akan ditambah sebelum masa transfer saat ini berakhir.
"Ya kita tunggu, saya cukup gembira dengan tim namun kita lihat pasar transfer dan jika ada peluang yang baik untuk meningkatkan kualitas tim dan kami mampu, maka kami akan bergerak untuk itu."
Sementara itu mantan manajer Chelsea, Villas-Boas dipastikan pindah ke klub London lain, Tottenham, menggantikan Harry Redknapp, untuk kontrak selama tiga tahun.
Via: Di Matteo Tepis Bayang-bayang Guardiola
Catenaccio Telah Mati
SELAMA perhelatan Piala Eropa 2012, dan juga kompetisi sepak bola besar lainnya, selalu saja Catenaccio disebut-sebut. Setiap ada tim yang bermain dengan fokus bertahan dan mengandalkan serangan balik, selalu disebut sepak bola Catenaccio.
Pada Piala Eropa 2012 lalu, Italia sebagai negara yang identik dengan Catenaccio, justru disebut mulai meninggalkan sepak bola bertahan itu. Bahkan, Inggris yang kemudian dituduh mengadopsi Catenaccio.
Padahal, Catenaccio murni sebenarnya sudah lama mati. Bahkan, tim-tim Italia yang dianggap gemar Catenaccio sudah lama tak menggunakannya.
Catenaccio sebenarnya bukan dari Italia. Ide awalnya justru datang dari pelatih Austria, Karl Rappan. Dia memasang satu bek di belakang lini pertahanan, tepatnya di belakang dua bek tengah dan di depan kiper. Tugasnya menjamin keamanan. Jika lini belakang gagal menahan lawan, maka dia bisa menjadi penyapu terakhir sebelum kiper. Bek tambahan ini yang kemudian disebut sweeper atau penyapu. Rappan menyebut sistem ini dengan nama Verrou atau gerendel.
Lalu, gaya sepak bola ini kemudian populer di Italia, setelah pelatih Nereo Rocco mengadopsinya. Dia memodifikasi sweeper dengan libero. Bedanya, jika sweeper khusus menunggu lawan lepas atau menjadi defender terakhir. Libero juga demikian, tapi dia diberi kebebasan bergerak. Dengan tugas utama membantu pertahanan, tapi dia juga diberi tugas menjadi playmaker kedua.
Sistem ini kemudian diperhalus oleh pelatih asal Argentina, Helenio Herrera saat menangani Inter Milan pada era 1960-an. Rocco sukses bersama Milan degan juara Piala Champions (sekarang Liga Champions) musim 1962-63. Sedangkan Herrera sukses bersama Inter dengan menjuarai Piala Champions musim 1963-64 dan 1964-65.
Salah satu kunci dan ciri khas Catenaccio adalah penggunaan man marking. Pemain lawan akan ditempel ketat dan sedekat mungkin. Tugas penempelan pemain lawan ini biasanya dilakukan bek tengah, bek sayap, dan gelandang bertahan.
Berbagai variasi Catenaccio memang muncul. Tapi, filosofinya, permainan defensif ini untuk mempertahankan keunggulan atau menghindari kemasukan gol. Juventus dengan bintangnya John Charles pernah memakai Catenaccio juga. Setelah menjadi striker utama, tiba-tiba Charles turun menjadi bek tengah.
Lalu, memasuki era 1970-an, muncul Ajax Amsterdam yang begitu superior dengan permainan menyerangnya. Di bawah pelatih Rinus Michels, Ajax juara Piala Champions 1970-71, mengalahkan
Panathinaikos 2-0. Saat itu, Ajax mengusung sepak bola total (total football) yang antitesa terhadap permainan bertahan. Ajax bermain sangat menyerang dan bahkan serangan tak hanya diandalkan kepada lini depan, tapi juga bisa lini tengah, bahkan defender. Sehingga, sepak bola man marking gaya Catenaccio akan kesulitan membuat skala prioritas siapa saja yang harus ditempel ketat, kerena semua pemain bisa menyerang dalam total football.
Setahun kemudian, musim 1971-72, Ajax tak hanya mempertahankan Piala Champions. Tapi, mereka juga menaklukkan Catenaccio. Ajax yang bermain menyerang, menghajar Inter Milan 2-0 di final. Dua gol dicetak Johan Cruyff yang menjadi master permainan menyerang Ajax. Semusim kemudian, giliran Juventus yang dikalahkan Ajax di final Piala Champions. Di babak sebelumnya, AC Milan yang bermain bertahan dibantai Ajax 6-0.
Sepak bola menyerang total telah lahir dan juga mengandalkan zonal marking. Sejak saat itu, Catenaccio murni yang bertahan dan mengandalkan man marking dianggap sekarat, kemudian mati perlahan. Kalaupun ada tim yang bermain bertahan, bukan berarti menerapkan Catenaccio.
Catenaccio murni sudah kehilangan konteksnya di sepak bola modern. Apalagi setelah peraturan offside muncul dan lebih longgar bagi tim penyernang, maka Catenaccio murni sudah tak cocok lagi, bahkan terasa riskan.
Memang, permainan bertahan tak mati. Bedanya, pemain gerendel (sweeper atau libero) tak lagi digunakan lagi, karena terbukti ketinggalan zaman. Lalu, muncullah Zona Mista. Sistem ini menggabungkan zonal marking dengan Catenaccio yang mengandalkan man marking.
Di sistem Zona Mista, taktik bertahan adalah zonal marking. Namun, libero tetap dipertahankan untuk menempel (man marking) pemain paling berbahaya. Tim-tim Italia kemudian banyak yang menggunakan sistem ini dan mereka sukses di tingkat klub maupun timnas (juara Piala Dunia 1982). Enzo Bearzot merupakan tokoh sistem ini. Dan, sistem ini kemudian juga dikenal dengan Italian Defense atau Pertahanan Gaya Italia.
Lalu, Arrigo Sacchi menjadi pelatih AC Milan (1987-1991). Dia memperkenalkan sepak bola indah dan menyerang dengan mengandalkan trio Belanda (Ruud Gullit, Frank Rijkaard, dan Marco van Basten). Perlahan-lahan, tim sepak bola Italia meninggalkan Catenaccio secara total.
Meski begitu, kata Catenaccio masih sering dipakai dalam dunia sepak bola. Setiap tim yang bertahan dan mengandalkan serangan balik, selalu disebut Catenaccio. Padahal, hampir sudah tak ada tim yang menggunakan sweeper atau bahkan libero. Kalaupun ada, bukan berarti sistem permainannya Catenaccio.
Tim yang kalah kualitas, biasanya memang akan menerapkan permainan bertahan dan menerapkan serangan balik. Itu sudah wajar. Tapi, kini masih sering terdengar latah soal Catenaccio. Setiap tim yang bermain bertahan, selalu dinilai menerapkan Catenaccio. Padahal, bertahan tidak harus Catenaccio. Sebab, bertahan itu adalah itikad, rencana, dan strategi, bukan sistem. Dengan sistem apa pun, tim bisa bermain bertahan jika memang niatnya bertahan.
Memang, roh Catenaccio terkadang merasuki tim-tim yang bermain bertahan. Seperti kala Jose Mourinho menyuruh Pepe menempel ketat Lionel Messi kala Real Madrid melawan Barcelona. Namun, Madrid sebenarnya tak sedang menerapkan Catenaccio. Sebab, Catenaccio murni sebenarnya sudah mati.
Via: Catenaccio Telah Mati
"Gaya Main Spanyol Bukan dari Barcelona"
KOMPAS.com - Mantan pelatih tim nasional Spanyol, Luis Aragones, membantah anggapan bahwa Barcelona sebagai awal mula kesuksesan "La Furia Roja". Di mata Aragones, gaya bermain Spanyol tidak datang dari Barcelona.
"Gaya bermain yang dimiliki Spanyol bukan dari Barcelona. Kehebatan Spanyol karena para pemainnya. Empat tahun lalu, hanya ada tiga pemain Barcelona di Spanyol. Tapi, kami bisa juara dan bermain bagus," ucapnya.
Saat menjuarai Piala Eropa 2008, Aragones adalah pelatih Spanyol. Namun, setelah itu, Aragones digantikan oleh Vicente del Bosque yang sukses meneruskan dominasi Spanyol dengan menjadi juara Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Tiga gelar besar beruntun yang diraih sempat mencuatkan Spanyol sebagai tim terbaik sepanjang masa. Namun, Aragones kembali menolak hal tersebut. Banyak faktor untuk menentukan sebuah tim layak disebut sebagai yang terbaik.
"Sulit untuk mengatakan Spanyol tim paling hebat sepanjang masa. Menurut saya, Spanyol hanya salah satu yang terbaik. Banyak alasan menyebut Spanyol terbaik, salah satunya adalah cara bermain mereka," ujarnya.
"Para pemain Spanyol sekarang memiliki kemampuan luar biasa dalam mengumpan. Spanyol bermain sebagai satu kesatuan. Spanyol berbeda dengan tim Brasil beberapa dekade lalu. Kala itu, Brasil bisa dikatakan hebat karena memiliki banyak pemain dengan teknik luar biasa," pungkasnya. (MARCA)
Via: "Gaya Main Spanyol Bukan dari Barcelona"
Chelsea Kabulkan Permintaan Courtois
LONDON, KOMPAS.com - Kiper Thibaut Courtois (20) akan tetap membela Atletico Madrid musim 2012-2013 dalam status pinjam dari Chelsea.
"Chelsea mengumumkan masa pinjam Thibaut Courtois diperpanjang 12 bulan. Kiper muda ini tampil mengesankan di klub Spanyol itu musim lalu, dengan tampil 52 kali dan mengakhiri musim dengan trofi Liga Europa, tampil penuh saat Atletico mengalahkan Athletic Bilbao 3-0 (di final Liga Europa)," demikian pernyataan Chelsea.
Courtois didatangkan Chelsea dari KRC Genk pada 26 Juli 2011, dengan kontrak hingga 2016. Sehari setelahnya, ia dipinjamkan ke Atletico untuk masa satu musim. Awal tahun ini, Courtois mengaku bisa tetap berkostum Atletico musim depan.
Via: Chelsea Kabulkan Permintaan Courtois
Lucio Resmi Milik Juventus
TURIN, KOMPAS.com - Juventus telah menyelesaikan proses transfer bek Lucio, Rabu (4/7/2012) malam. Juventus dan Lucio menyepakati kontrak dua musim atau hingga 30 Juni 2014.
"Lucio telah menyelesaikan transfer ke Juventus. Bek asal Brasil itu bergabung dengan 'I Bianconeri' dalam status bebas transfer dan telah menandatangani kontrak dua musim, yang akan membuatnya tetap di klub ini hingga 30 Juni 2014," demikian pernyataan Juventus.
Lucio berstatus bebas transfer sejak mengakhiri kerja sama dengan Inter Milan, 1 Juli lalu. Ia dan Inter berpisah dalam keadaan masih terikat kontrak hingga Juni 2014.
Via: Lucio Resmi Milik Juventus
Rodriguez Tolak MU
PORTO, KOMPAS.com - Pemain sayap FC Porto, James Rodriguez, menolak tawaran yang diajukan Manchester United (MU). Pemain Uruguay ini merasa bahagia dan ingin bertahan di klub, meski MU menawarkan bayaran tinggi.
MU dikabarkan sudah menawar sebesar 25 juta euro atau sekitar Rp 300 miliar kepada Porto untuk mendapatkan Rodriguez. Namun, Rodriguez memilih bertahan dan Porto pun tak ingin menjualnya.
"Aku tetap ingin di Porto. Aku senang dan ingin melanjutkan karierku di sini," ujar pemain berusia 20 tahun ini.
Baginya, masih banyak yang harus diraihnya bersama Porto. Sehingga, menampik klub sebesar Manchester United bukan kerugian baginya.
"Aku serius menatap musim depan. Banyak kewajiban dan tugas yang lebih berat menanti. Kami menargetkan sesuatu yang besar. Untuk kabar soal Manchester United, aku tidak ingin terlalu memikirkannya. Aku ingin meraih lebih banyak gelar di sini," tegasnya.
Selain Rodriguez, ada dua pemain Porto yang sedang diincar klub lain. Joao Moutinho jadi incaran Andrea Villas-Boas untuk diboyong ke Tottenham Hotspur. Sedangkan Hulk diminati Chelsea.
Via: Rodriguez Tolak MU
Peserta Piala Asia U-22 Jajal Stadion
PEKANBARU, KOMPAS.com Semua tim peserta babak kualifikasi Grup E Piala Asia U-22, yaitu Indonesia, Jepang, Australia, Singapura, Timor Leste, dan Makau, telah mencoba dua lapangan, yaitu Stadion Utama Riau dan Stadion Kaharudin Nasution.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, tim nasional Australia tengah mencoba menyesuaikan diri dengan berlatih passing dan menembakkan bola di Stadion Utama Riau, Rabu (4/7/2012) petang.
Sementara timnas Indonesia, Singapura, dan Jepang telah melakukan latihan dan uji coba lapangan di stadion itu pada Selasa. Timnas Makau dan Timor Leste melakukan latihan di Stadion Kaharudin Nasution, yang juga akan dijadikan tempat laga babak kualifikasi tersebut.
Via: Peserta Piala Asia U-22 Jajal Stadion
Cedera, Nadal Batal Hadapi Djokovic di Bernabeu
Madrid - Rafael Nadal harus mengubur mimpinya untuk tampil dalam laga amal melawan Novak Djokovic di Santiago Bernabeu. Petenis nomor dua dunia ini mengalami cedera dan harus beristirahat.
Nadal sebenarnya dijadwalkan bertemu Djokovic dalam pertandingan amal bertajuk ALMA NADAL, 14 Juli mendatang. Pertandingan itu sendiri dilangsungkan atas prakarsa dari Yayasan Realmadrid dan Yayasan Rafa Nadal, yang salah satu misinya adalah untuk memberikan peluang buat anak-anak untuk mendapatkan program edukasi berbasiskan olahraga.
Namun, karena mengalami masalah pada tendon lututnya, Nadal harus beristirahat sekitar dua pekan. Alhasil, rencana pertandingan di Bernabeu pun tak bisa diwujudkan.
"Saya ingin meminta maaf ke semua, khususnya kepada fans yang telah membeli tiket dengan tujuan sebaik ini. Saya minta maaf, namun kami tak akan bisa bertanding di laga ekshibisi ALMA NADAL di Madrid, Bernabeu, pada 14 Juli," jelas Nadal di situs resmi Madrid.
"Dokter sudah memeriksa lutut saya dan mengatakan saya menderita tendonitis pada ligamen patellar dan saya harus beristirahat selama 15 hari, di mana hal itu menghalangi saya untuk bermain melawan Novak Djokovic seperti yang sudah direncanakan," lanjutnya.
Nadal, yang tersingkir di babak kedua Wimbledon, kini berharap dirinya bisa lekas pulih agar bisa memperkuat Spanyol di Olimpiade 2012.
"Saya bertemu dokter pada hari Senin dan memulai proses pemulihan agar bisa mewakili Spanyol di Olimpiade London," katanya.
"Saya sekarang akan memulihkan diri sambil liburan pendek sebelum kembali berlatih dalam 15 hari. Sekali lagi, terima kasih semua. Rafa Nadal," pungkas dia.
Via: Cedera, Nadal Batal Hadapi Djokovic di Bernabeu
Chiellini Absen di Piala Super Italia
TURIN, KOMPAS.com - Bek Juventus, Giorgio Chiellini, kemungkinan besar absen di Piala Super Italia gara-gara cedera betis kirinya.
Chiellini mendapatkan cedera betis tingkat duanya di laga final Euro 2012. Ia hanya sanggup bermain 21 menit melawan Spanyol, Minggu (1/7/2012). Seperti diberitakan sebelumnya, Chiellini butuh waktu 3-5 pekan untuk memulihkan cederanya.
Praktis, bek multiposisi itu kemungkinan besar absen dalam laga Piala Super Italia di Beijing pada 12 Agustus nanti. Ia akan melewatkan laga melawan Napoli, yang juga merupakan partai ulangan final Piala Italia 2012, di mana Juve menyerah dua gol tanpa balas.
Absennya Chiellini akan membuka jalan Lucio. Bek asal Brasil itu segera bergabung bersama "I Bianconeri" setelah dilepas Inter Milan, Jumat (29/6/2012).
Via: Chiellini Absen di Piala Super Italia
Inggris Naik Dua Tingkat
LONDON, KOMPAS.com - Inggris boleh terdepak dari perempat final Euro 2012. Namun, "The Three Lions" justru naik dua tingkat di rangking resmi FIFA.
Inggris kini berada di papan keempat peringkat FIFA. Sementara Italia, sang runner-up Euro 2012, melejit enam anak tangga menuju ke papan keenam.
Peringkat pertama tetap dimiliki sang kampiun Eropa dan jawara dunia, Spanyol.
Ironisnya, Brasil untuk kali pertama terlempar dari sepuluh besar. Kini, tuan rumah Piala Dunia 2014 itu harus puas berada di papan kesebelas.
Peringkat FIFA diperbarui setiap bulan dengan mengakumulasikan hasil pertandingan, tingkat pentingnya laga, dan kekuatan lawannya.
Via: Inggris Naik Dua Tingkat
Aquilani Kembali ke Anfield
LIVERPOOL, KOMPAS.com - Alberto Aquilani akan segera kembali ke Anfield setelah gagal mendapatkan kesepakatan permanen dengan AC Milan. Meski berstatus sebagai pemain Liverpool, pemain berusia 27 tahun itu menghabiskan dua musim terakhirnya bermain di Serie-A.
Dia dipinjamkan ke Juventus pada musim 2010-2011, lalu satu tahun berikutnya dipinjamkan lagi ke San Siro. Namun, kedua raksasa Italia ini tidak ingin mengubah kontrak peminjaman menjadi permanen.
"Saat ini Aquilani adalah pemain Liverpool dan tentu akan ikut dalam latihan pra-musim dengan mereka, kemudian kita lihat saja apa yang akan terjadi," ungkap agennya, Franco Zavaglia, kepada TMW seperti dilansir Sky Sport.
Pemain asal Italia itu pernah mengatakan bahwa dirinya ingin bermain bersama "I Rossonerri". Sayangnya keinginan itu tak diikuti penampilan yang fantastis. Dalam 23 partai terakhir dia hanya mencetak satu gol.
Sementara itu, "The Reds" juga pernah menyebutkan bahwa mereka akan menarik Aquilani jika memang tak ada penawaran permanen kepada pemain tengahnya itu karena masih ada sisa kontrak dua tahun.
"Manajer baru akan memutuskan apakah tetap akan mempertahannya atau tidak. Saya tidak berpikir bahwa dia akan datang kembali ke Italia dan dia belum menunjukkan ketertarikan khusus. Namun kali ini, saya berharap Liverpool dapat memberi tahu kami secepatnya jika dia tidak lagi masuk dalam rencana klub sehingga kami akan mencarikan klub yang tepat untuknya," tutur Franco.
Franco mengatakan Aquilani dalam kondisi fisik yang baik selain cedera pergelangan kaki yang sudah lama dialaminya terutama setelah menjalani operasi pergelangan kaki di Liverpool.
Via: Aquilani Kembali ke Anfield
Chiellini Cedera Lagi
TURIN, KOMPAS.com - Sejumlah tes medis yang sudah dilakukan Juventus, Selasa (3/7/2012), membuktikan Giorgio Chiellini dibekap cedera betis tingkat dua. Sebelumnya, otot hamstring-nya sempat bermasalah.
Bek "La Vecchia Signora" itu tampil sebagai pemain utama Italia dalam final Euro 2012 melawan Spanyol di Kyiv, Minggu (1/7/2012). Namum, Chiellini hanya mampu bertahan 21 menit dan terkapar. Cedera.
Konfirmasi cedera betis kiri tingkat dua itu membuat Chiellini harus absen 3-5 pekan. Praktis, ia pun harus menjadwal ulang latihan pramusim Juve dan diragukan kehadirannya untuk Piala Super Italia versus Napoli, bulan depan.
Via: Chiellini Cedera Lagi
Tuesday, July 3, 2012
Spanyol Pulang Bawa 23 Juta Euro
KOMPAS.com - Tim nasional Spanyol mengakhiri Piala Eropa 2012 di Polandia-Ukraina dengan gelar juara Eropa. Hingga menang di final, Spanyol membawa pulang "rejeki nomplok" sebesar 23 juta euro.
Meski sempat membuat khawatir para suporternya karena hanya bermain imbang di awal babak penyisihan grup melawan Italia, para penggawa "La Furia Roja" telah membuat bangga di akhir dan berhak membawa pulang hadiah dari Asosiasi Federasi Sepak bola Eropa (UEFA) sebesar 23 juta euro atau Rp 271,4 miliar.
Marca mencatat, angka sebesar ini diperoleh dari perjalanan Iker Casillas dan kawan-kawan dari babak penyisihan grup hingga final. Ketika ditahan seri di awal oleh Italia, Spanyol hanya mengantongi 500.000 euro. Kemenangan berturut-turut kemudian atas Irlandia dan Kroasia masing-masing diganjar dengan 1 juta euro.
Spanyol kemudian mengantongi 2 juta euro yang merupakan hadiah untuk masing-masing tim pemenang di perempat final, lalu ditambah 3 juta euro untuk tim pemenang di semi final.
Sampai ke final? Jumlah hadiah ini yang paling besar. Baik Spanyol maupun Italia mengantongi hadiah 8 juta euro. Setelah menaklukkan Italia, Spanyol mendapat tambahan bonus 7,5 juta euro, sementara Italia hanya mengantongi 4,5 juta euro.
Total, Spanyol membawa pulang hadiah sebesar 23 juta euro. Sementara itu, Italia pulang dengan 19,5 juta euro di tangan, Jerman dan Portugal masing-masing dengan 13 juta dan 12 juta euro.
Via: Spanyol Pulang Bawa 23 Juta Euro
Balotelli Ragu Bakal Jadi Ayah
ROMA, KOMPAS.com - Mario Balotelli sepertinya belum percaya bakal menjadi seorang ayah. Penyerang Manchester City itu ingin melakukan tes DNA untuk membuktikan bahwa anak yang dikandung oleh mantan pacarnya, Raffaella Fico, adalah darah dagingnya.
Publik Italia dibuat gempar dengan pengakuan Fico beberapa waktu lalu. Fico yang merupakan seorang model tersebut mengungkapkan tengah hamil empat bulan, hasil dari hubungan percintaannya dengan Balotelli.
Balotelli mengaku akan bertanggung jawab. Namun, ia ingin melakukan tes DNA untuk membuktikan dirinya benar ayah dari janin yang dikandung Fico.
"Meskipun tidak suka berbicara mengenai kehidupan pribadi, aku merasa berkewajiban untuk menjelaskan hubunganku dengan Raffaella Fico. Hubungan kami berakhir pada awal April dan sejak itu kami belum pernah bertemu, atau mengetahui kabar satu sama lain," jelas Balotelli.
"Aku tidak ada hubungan lagi dengan Raffaella. Begitu juga dengan dia. Raffaella tahu betul bahwa sejak kami berpisah, aku tidak berniat untuk kembali kepadanya. Namun, aku tidak pernah membicarakan apa yang telah terjadi dengan kami, sekalipun ada hal yang tidak benar tertulis mengenai kami," tambahnya.
"Beberapa hari lalu, aku mendengar dari orang lain bahwa dia hamil. Terkait hal itu, aku menghubungi dia. Dia mengonfirmasikan bahwa dirinya benar hamil. Aku sangat kecewa. Aku tidak berpikir hal ini normal karena aku mengetahui segalanya setelah empat bulan (usia kandungan Fico)."
"Aku tidak mengerti mengapa dia tidak menghubungiku segera untuk mengatakan sesuatu yang cukup penting. Aku akan bertanggung jawab jika terbukti itu anakku," bebernya.
Balotelli malah menuding Fico hanya mencari sensasi. "Aku melihat dia berusaha menghasilkan uang dari cerita ini dengan menjual foto dan wawancara. Aku pikir, Fico sudah cukup terkenal sehingga tidak harus mengambil keuntungan dari cerita ini untuk tujuan publisitas," tegasnya. (GL)
Via: Balotelli Ragu Bakal Jadi Ayah
Pedrosa Bidik Hat-trick Juara di Sachsenring
Sachsenring - Dani Pedrosa selalu kalah bersaing dengan Casey Stoner dan Jorge Lorenzo di sepanjang musim 2012. Di MotoGP Jerman akhir pekan ini, dia berharap bisa menang untuk menggenapi hat-trick podium teratas di Sachsenring.
Penampilan Pedrosa di musim 2012 ini sesungguhnya sangat stabil dan memuaskan tim Honda. Meski belum pernah memenangi balapan, dia berhasil enam kali naik podium dari tujuh balapan yang sudah digelar.
Jika ada peluang buat Pedrosa mengalahkan Stoner dan Lorenzo, maka kans tersebut terbuka sangat lebar di MotoGP Jerman. Di sana, pembalap asal Spanyol itu jadi juara di dua musim terakhir.
"Sachsenring menjadi lintasan di mana kami meraih sukses di masa lalu. Kami punya hasil yang sangat baik di sini dan ini adalah sirkuit di mana saya selalu menikmati balapannya," sahut Pedrosa seperti diberitakan Crash.
Dengan Lorenzo akhir pekan lalu gagal dapat poin, selisih Pedrosa dengan dua pembalap di posisi teratas kini hanya berjarak 19 poin. Itu artinya dia bisa saja menggeser kedua seterunya itu andai dapat posisi teratas.
"Setiap balapan punya nilai penting dan kami harus bekerja keras sambil menunggu waktu kami tiba. Kami menjalani akhir pekan yang bagus di Assen dan kami harus mengulanginya di Jerman; semoga kami bisa meraih kemenangan pertama di 2012, hal mana sangat kami inginkan saat ini," lugas Pedrosa.
Via: Pedrosa Bidik Hat-trick Juara di Sachsenring
Spanyol Tekuk Yunani, Portugal Pimpin Klasemen
HAAPSALU, KOMPAS.com - Ambisi tim nasional Spanyol di bawah usia 19 tahun untuk mempertahankan gelar Piala Eropa U-19 dimulai dengan sempurna. Pada pertandingan pembuka penyisihan Grup A, Spanyol sukses mengempaskan Yunani 2-1, Selasa (3/7/2012).
Dua gol kemenangan "Matador" muda masing-masing dilesakkan oleh Jese Rodriguez (menit ke-30) dan Derik Osede (menit ke-40). Sedangkan satu-satunya gol balasan Yunani dicetak Dimitris Diamantakos pada pertengahan babak kedua.
Meski menang, Spanyol ternyata hanya menempati urutan ke-2 klasemen sementara Grup A. Sebab, beberapa jam berselang, Portugal berhasil memuncaki klasemen setelah menang besar atas tuan rumah, Estonia, dengan skor 3-0. Gol bunuh diri Artur Pikk (menit ke-5) dan dua gol dari pemain Portugal, Betinho (menit ke-25) dan Daniel Martins (menit ke-72), sudah cukup untuk membungkam publik Lillekula Stadium.
Di Grup B, Perancis menang 3-0 atas Serbia. Pada pertandingan lainnya, Inggris hanya bermain imbang 1-1 lawan Kroasia.
Berikut klasemen sementara Piala Eropa U-19:
Grup A:
1. Portugal - 3 poin
2. Spanyol - 3 poin
3. Yunani - 0 poin
4. Estonia - 0 poin
Grup B:
1. Perancis - 3 poin
2. Inggris - 1 poin
3. Kroasia - 1 poin
4. Serbia - 0 poin
Via: Spanyol Tekuk Yunani, Portugal Pimpin Klasemen
Anak Berlusconi Terpikat Carroll
MILAN, KOMPAS.com - Anak dari Presiden AC Milan Silvio Berlusconi, Pier Silvio Berlusconi, menyatakan sangat senang jika striker Liverpool, Andy Carroll, bisa bermain di San Siro. Pier Silvio menganggap usia dan fisik Carroll sangat cocok untuk Milan.
"I Rossoneri" baru saja melepas beberapa pemain veteran seperti Gennaro Gattuso, Clarence Seedorf, Filippo Inzaghi, Alessandro Nesta, Gianluca Zambrotta, dan Mark van Bommel. Kini, Milan tidak ingin lagi dianggap sebagai klub pengumpul para pemain tua.
"Ini saatnya Milan yang baru. Milan yang lebih muda dan sudah memiliki langkah tepat memulai ambisi setiap tahunnya," jelas Pier Silvio kepada Corriere dello Sport.
"Siapa pemain yang ingin saya lihat di Milan? Jujur, saya ingin Andres Iniesta. Tetapi, saya selalu terkesan dengan striker Inggris, Andy Carroll," lanjutnya.
Pier Silvio seperti tidak terpengaruh oleh kritikan yang terus diterima Carroll sepanjang musim lalu. Tetapi, tidak mudah bagi Milan jika benar-benar tertarik kepada Carroll. Pemain berambut kuncir itu dibeli Liverpool dari Newcastle dengan banderol mahal. Jadi, "The Reds" juga akan meminta mahar yang tak murah bagi peminat serius Carroll.
Via: Anak Berlusconi Terpikat Carroll
Torres: Musim yang Rumit
MADRID, KOMPAS.com - Penyerang Spanyol, Fernando Torres, mengatakan perjalanannya musim lalu rumit, karena setelah kesulitan mencetak gol di Chelsea, ia mengakhirinya dengan trofi Liga Champions, gelar juara Piala Eropa 2012, sepatu emas Piala Eropa 2012, plus rekor pemain pertama yang mencetak gol di dua final Piala Eropa.
"Musim lalu rumit bagiku. Itu tak berarti musim kemarin buruk, bahkan jauh dari buruk, tetapi rumit karena aku sering mengalami kesulitan. Namun, melihat keluargaku gembira setelah final (Piala Eropa 2012), Anda lihat bahwa apa pun yang terjadi selama musim lalu bernilai," ujar Torres.
"Aku akan melupakan kenangan buruk dan hanya akan mengingat tiga gelar dan laga final melawan Italia yang sangat indah bagi tim, seluruh Spanyol, dan setiap pendukung Spanyol. Hal terindah adalah melihat anak-anakku menikmati semua itu dan sangat bahagia."
"Setelah satu tahun yang berat bagi kami, semua pencapaian ini membuat semua itu menjadi berharga. Aku yakin, suporter Chelsea juga akan bahagia. Sekarang, aku harus beristirahat dan memastikan aku siap menghadapi musim baru, yang aku yakin akan diwarnai banyak momen hebat. Setidaknya, aku harus berpikir begitu," tuturnya.
Dalam semua ajang yang diikuti Chelsea musim lalu, Torres tampil 49 kali (17 kali sebagai pengganti) dan mencetak 11 gol.
Di Piala Eropa 2012, ia mencetak tiga gol dan satu assist, dalam lima penampilan (tiga di antaranya sebagai pengganti) dengan total waktu tampil 189 menit.
Torres mencetak gol ketiga dan assist itu di babak final, melawan Italia, yang berakhir 4-0 untuk Spanyol, 1 Juli lalu. Saat itu, ia masuk sebagai pengganti Cesc Fabregas pada menit ke-74.
"Bermain di tim nasional memberi Anda kesempatan menciptakan sejarah. Kami telah memenangi dua Piala Eropa dan aku sangat bahagia dan bangga. Namun, masih ada banyak hal yang bisa dicapai tim ini," ujar Torres.
"Kami punya ambisi dan target besar di masa mendatang. Kami akan menikmati perayaan gelar juara (Piala Eropa 2012), tetapi pikiran kami telah tertuju pada Piala Konfederasi (2013) dan Piala Dunia (2014). Semoga sebagian pemain skuad saat ini akan tampil di sana," tambahnya.
Via: Torres: Musim yang Rumit
Sagan Menang Lagi, Cancellara Masih Teratas
Jakarta - Peter Sagan meraih kemenangan keduanya saat Tour de France 2012 masuk etape ketiga. Namun catatan waktu yang dia buat belum cukup untuk menggusur Fabian Cancellara sebagai pemilik jaket kuning.
Sagan sebelumnya juga menjadi yang pertama menyentuh garis finis saat digelar etape pertama. Sukses tersebut dia lanjutkan di etape ketiga yang digelar Selasa (3/7/2012) waktu setempat.
Menempuh rute dari Orchies hingga Boulogne-sur-Mer, sekitar sejauh 197 km, Sagan kembali mengalahkan pesaing-pesaingnya setelah mencatat waktu empat jam, 42 menit dan 58 detik. Dia mengungguli Edvald Boasson Hagen di posisi kedua dan Peter Velits di urutan tiga.
Pada stage ini, Fabian Cancellara berhasil menuntaskan balapan di tangga keempat. Hasil tersebut membuat dia masih memuncaki klasemen umum dengan total waktu yang dibuat adalah 14 jam, 45 menit dan 30 detik.
Posisi dua di klasemen umum menjadi milik Bradley Wiggins (Inggris/Team Sky) dengan total waktu lebih lambat tujuh detik dibanding Cancellara. Sementara Sagan masih tercecer di urutan 15 dan terpaut 23 detik.
Hasil Stage III Tour de France
1. Peter Sagan (Slovakia / Liquigas)
2. Edvald Boasson Hagen (Norway / Team Sky)
3. Peter Velits (Slovakia / Omega Pharma - Quick-Step)
4. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack)
5. Michael Albasini (Switzerland / Orica)
6. Cadel Evans (Australia / BMC Racing)
7. Nicolas Roche (Ireland / AG2R)
8. Samuel Sanchez (Spain / Euskaltel)
9. Bauke Mollema (Netherlands / Rabobank)
10. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas)
Klasemen Umum Tour de France (Usai stage III)
1. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack) 14:45:30"
2. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky) +7"
3. Sylvain Chavanel (France / Omega Pharma - Quick-Step)
4. Tejay Van Garderen (U.S. / BMC Racing) +10"
5. Edvald Boasson Hagen (Norway / Team Sky) +11"
6. Denis Menchov (Russia / Katusha) +13"
7. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +17"
8. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +18"
9. Ryder Hesjedal (Canada / Garmin)
10. Andreas Kloeden (Germany / RadioShack) +19"
Via: Sagan Menang Lagi, Cancellara Masih Teratas
Juan Mata Berpeluang Raih Emas Olimpiade
MADRID, KOMPAS.com - Sebanyak tiga pemain yang ikut membantu Spanyol menjuarai Piala Eropa 2012, yaitu Jordi Alba, Juan Mata, dan Javi Martinez, masuk daftar pemain sementara untuk Olimpiade 2012 London, 21 Juli - 13 Agustus 2012
Dari skuad sementara ini, pelatih Luis Milla akan memilih 18 orang untuk pertandingan Olimpiade London 2012. Penentuan skuad akan dilakukan setelah pertandingan uji coba melawan Senegal dan Meksiko.
Berikut ini adalah skuad sementara Spanyol untuk Olimpiade London 2012, seperti dilansir situs Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).
Kiper
Joel - Atletico Madrid
David de Gea - Manchester United
Diego Marino - Villarreal
Bek
Mikel San Jose - Athletic Bilbao
Martin Montoya - Barcelona
Jordi Alba - Barcelona
Alvaro Dominguez - Monchengladbach
Cesar Azpilicueta - Olympique Marseille
Inigo Martinez - Real Sociedad
Alberto Botia - Sporting Gijon
Gelandang
Ander Herrera - Athletic Bilbao
Javi Martinez - Athletic Bilbao
Koke - Atletico Madrid
Thiago Alcantara - Barcelona
Cristian Tello - Barcelona
Oriol Romeu - Chelsea
Juan Mata - Chelsea
Isco - Malaga
Penyerang
Iker Muniain - Athletic Bilbao
Adrian Lopez - Atletico Madrid
Rodrigo Moreno - Benfica
Alvaro - Espanyol
Via: Juan Mata Berpeluang Raih Emas Olimpiade
Ganso Tolak Perpanjangan Kontrak
SAO PAOLO, KOMPAS.com - Gelandang Paolo Henrique Ganso menolak tawaran perpanjangan kontrak dari Santos FC. Menurut Ganso, tawaran itu tidak sesuai harapannya.
"Tawaran itu tidak sesuai harapanku. Kukira mereka akan datang dan memberikan tawaran yang lebih baik daripada itu," ujar Ganso.
"Terlepas dari soal kontrak baru, saat ini aku hanya ingin fokus bermain dan membiarkan semuanya terjadi secara alami. Hanya Tuhan yang tahu apa yang akan terjadi. Kuharap aku bisa tetap bermain dengan tenang," tutup Ganso.
Ganso masih terikat kontrak hingga 2015. Namun, menurut Soccernet, ia mempertimbangkan pindah ke klub Eropa, pada bursa transfer musim panas ini. Real Madrid, Chelsea, dan Manchester United disebut sebagai calon klub baru Ganso.
Via: Ganso Tolak Perpanjangan Kontrak
Rahasia Kemenangan Spanyol Menurut Torres
MADRID, KOMPAS.com - Kemenangan Spanyol di ajang Piala Eropa 2012 berarti luar biasa bagi Fernando Torres. Peraih penghargaan sepatu emas ini memang menyumbangkan mayoritas gol, yaitu tiga gol, untuk timnya. Namun menurutnya, gol itu tak berarti apa-apa tanpa kerja sama tim yang menjadi rahasia kekuatan "La Furia Roja".
"Anda tak bisa menanyakan saya lebih banyak lagi, ini jelas kerja sama tim dan kebersamaan yang membawa kami sampai ke sini (kemenangan)," tuturnya kepada Marca seperti dilansir oleh ESPN.
Dalam sepak bola, kemenangan seperti sebuah candu. Torres mengungkapkan bahwa sekali menang, tim yang merupakan perpaduan kekuatan para individu akan terus berjuang untuk kembali menang. Timnya pun berusaha sekuat tenaga untuk bisa kembali menang sekali pun harus menghadapi tim besar seperti Italia.
Spanyol, lanjutnya, sudah menetapkan kemenangan sebagai tujuan sejak memulai turnamen ini. Kini, kemenangan ini akan menjadi bagian dari sejarah sepak bola Spanyol.
"Kami mendominasi dari awal hingga akhir dan menikmati malam yang fantastis. Sekarang kami dapat mengatakan bahwa tim-tim nasional di masa yang akan datang akan berkonsentrasi pada kami saat mencoba mencetak sejarah," katanya.
Torres didaulat menjadi peraih sepatu emas setelah mencetak satu gol dari empat gol yang dicetak oleh tim asuhan Vicente Del Bosque itu di laga final saat melawan Italia di Kiev, Minggu (1/7/2012). Dengan perolehan tiga gol dan satu umpan dalam waktu bermain hanya 189 menit dia lebih unggul atas pemain timnas Jerman, Mario Gomez.
"Sepak bola itu seperti ini. Ini Piala Eropa ketiga saya, di laga-laga sebelumnya, saya bermain di semua pertandingan dan mencetak dua gol. Di laga kali ini saya bermain lebih sedikit namun memenangi sepatu emas. Sepak bola bisa sama atau tidak sama sekali, tergantung cata Anda melihatnya, dan ini alasannya kami sangat menyukainya," tandasnya.
Via: Rahasia Kemenangan Spanyol Menurut Torres
September, Vitali Klitschko Naik Ring Lagi
Kiev - Vitali Klitschko akan kembali bertanding pada bulan September mendatang. Juara dunia tinju kelas berat versi WBC itu akan ditantang oleh petinju Jerman, Manuel Charr.
Duel Klitschko versus Charr akan dihelat di Olympic Indoor Arena, Moskow, 8 September mendatang. Ini adalah pertarungan kesembilan Klitschko mempertahankan gelarnya sejak merebutnya lagi dari tangan Samuel Peter pada Oktober 2008.
"Charr masih muda, lapar, dan tak terkalahkan," ucap Klitschko di AFP.
"Dia tak takut dengan siapa pun, selalu bergerak maju. Saya tahu bahwa dia akan sangat termotivasi melawan saya dan itulah kenapa saya pastinya tak akan membuat kesalahan dengan meremehkannya," tambah petinju Ukraina yang memegang rekor menang-kalah 44-2
Via: September, Vitali Klitschko Naik Ring Lagi
Madrid Dipusingkan Angka untuk Modric
MADRID, KOMPAS.com - Real Madrid tampaknya sangat serius untuk mendatangkan gelandang Tottenham Hotspur, Luka Modric. Para akuntan "Los Blancos" sedang bekerja keras merumuskan angka-angka ideal untuk bisa membawa Modric dengan harga di bawah 35 juta euro.
Selain itu, Marca mencatat, Madrid juga masih mencari angka yang akan menjadi nomor punggung Modric jika tiba di Santiago Bernabeu. Pemain asal Kroasia itu memang akrab dengan nomor punggung 14 dan 10. Nomor punggung 14 dipakainya sejak bermain di Dynamo Zagreb dan kemudian "membawanya" serta ketika pindah ke White Hart Lane.
Kemudian nomor punggungnya berganti menjadi "10" beberapa tahun lalu ketika bermain untuk tim nasional Kroasia dalam sejumlah kejuaraan di Eropa.
Manajemen Madrid bingung mencarikan nomor yang tepat untuknya karena kostum bernomor 14 sudah menjadi milik Xabi Alonso dan nomor 10 dipakai oleh bintang dan ikon Bernabeu, Mesut Oezil. Oleh karena itu, kemungkinan besar pemain berusia 26 tahun itu akan bermain dengan nomor punggung baru jika jadi menandatangani kontrak dengan Madrid.
Madrid sebenarnya bisa memberikan kepada Modric kostum bernomor punggung 8 yang selama ini menjadi milik Kaka. Juara La Liga musim lalu itu memang ingin menjual Kaka, namun pemain asal Brasil itu masih ingin tinggal di Madrid. Sejumlah media di Spanyol menyarankan nomor 23 yang pernah dipakai David Beckham untuk Modric.
Via: Madrid Dipusingkan Angka untuk Modric
Monday, July 2, 2012
Presiden Fenerbahce Dihukum Enam Tahun Penjara
KOMPAS.com - Presiden klub asal Turki Fenerbahce, Aziz Yildirim, dijatuhi hukuman penjara enam tahun dan tiga bulan dalam kasus pengaturan hasil pertandingan, bersama pengurus beberapa klub lain.
Vonis ini dikeluarkan pengadilan di Turki, hari Senin (2/7/2012), setahun setelah polisi menahan tak kurang dari 93 orang dalam kasus pengaturan skor pertandingan sepak bola di negara tersebut.
Hakim memutuskan Yildirim, satu di antara empat tersangka yang masih mendekam di penjara, terbukti bersalah mengatur hasil enam pertandingan dan menawarkan uang ke pemain dan pengurus klub.
Dakwaan jaksa menyebutkan, selain mengatur hasil pertandingan, Yildirim memiliki jaringan untuk mendukung kegiatan tersebut. Ia menolak semua dakwaan jaksa walaupun pihak penuntut menyertakan bukti rekaman yang diduga melibatkan pemain dan wasit yang disuap.
Bebas
Meski dinyatakan bersalah dan divonis hukuman penjara, Yildirim justru bebas terhitung mulai Senin (02/07) karena ia telah ditahan sejak setahun lalu. Sistem hukum Turki memungkinkan pengadilan membebaskan terdakwa setelah yang bersangkutan menjalani sebagian masa hukuman.
Yildirim dan beberapa terdakwa lain diperkirakan akan mengajukan banding. Jika ia kalah di tingkat banding ada kemungkinan ia harus menjalani sisa hukuman.
Kasus yang menimpa Yildirim membuat Fenerbahce dicoret dari Liga Champions musim pertandingan lalu.
Selain di Turki, kasus-kasus pengaturan hasil pertandingan juga terjadi di Italia, Israel, Finlandia, dan Yunani di tengah upaya gencar UEFA menekan kasus ini di Eropa. UEFA mengeluarkan dana jutaan dolar untuk memantau perusahaan taruhan dan menyelidiki kasus-kasus dugaan suap terhadap pemain dan wasit.
Via: Presiden Fenerbahce Dihukum Enam Tahun Penjara
Ekspresi Pemain: Dari Kemarahan hingga Kejemawaan
KOMPAS.com - Perhelatan Piala Eropa 2012 menyisakan berbagai ingatan atas pernyataan dan ekspresi pemain selama turnamen akbar itu. Ketegangan, tekanan yang dihadapi pemain, semua tergambar dalam rekaman pernyataan sekaligus ekspresi pemain selama berlangsungnya Euro 2012 itu.
Anda pasti masih ingat bagaimana ekspresi Samir Nasri setelah mencetak gol ke gawang Inggris. Gelandang Perancis itu langsung menempelkan jari telunjuknya di bibir seolah ingin mengatakan, Tutup mulutmu! Pelatih Perancis Laurent Blanc pun berkomentar, (Perilaku itu) Tidak baik untuk citra Nasri dan begitu juga bagi tim.
Lolosnya Yunani ke perempat final juga bermakna banyak bagi negeri yang tengah dilanda krisis ekonomi sangat berat itu. Kami ingin memberikan sesuatu yang menggembirakan kepada siapa pun di rumah kami, sesuatu untuk dirayakan. Semua orang di Yunani, bahkan keluarga-keluarga kami, teman-teman kami, saudara-saudara kami, sepupu-sepupu kami, semua orang, tengah menjalani masa-masa sulit, ungkap gelandang Yunani, Kostas Katsouranis, ketika ditanya apa makna lolosnya Yunani ke perempat final Piala Eropa 2012.
Sebaliknya, Pelatih Yunani yang berasal dari Portugal, Fernando Santos, menimpali lolosnya Yunani ke perempat final sebagai saat untuk menegakkan kembali kehormatan Yunani, yang terus ditekan Uni Eropa untuk menyeimbangkan anggaran belanja dengan pendapatannya. Setiap orang harus menghormati Yunani karena sejarahnya dan prinsip-prinsip demokrasi, ilmu pengetahuan. Semua dimulai dari Yunani. Karena itu, sangat sulit bagi siapa pun untuk mengajari kami, ujarnya.
Pernyataan serupa disampaikan Pelatih Spanyol Vicente del Bosque mengenai spekulasi tim Spanyol bisa kembali menjadi juara Piala Eropa. Hal itu akan memberikan sejumlah sinyal ke negeri kami bahwa kita bergerak ke arah yang benar. Jika sukses ini bisa diteruskan ke masyarakat, akan luar biasa, ujarnya berharap kesulitan finansial Spanyol bisa diatasi.
Lain lagi dengan Cristiano Ronaldo. Begitu seringnya media massa membanding-bandingkan dia dengan Lionel Messi membuat Ronaldo pun terbawa untuk membandingkan pencapaian dirinya di Piala Eropa dengan pencapaian Messi. Tahukah kamu apa yang dia (Messi) lakukan pada saat seperti ini tahun lalu? Dia harus keluar dari Copa America di perempat final, kata Ronaldo merespons pertanyaan soal pendukung Denmark yang terus meneriakkan nama Messi, menyusul kegagalan dia mencetak gol saat melawan Denmark. Partai itu dimenangi Portugal 3-2 sehingga Ronaldo terus melangkah ke semifinal.
Ungkapan frustrasi juga diutarakan penyerang Belanda, Klaas-Jan Huntelaar, setelah lebih sering dijadikan pemain cadangan oleh Pelatih Bert van Marwijk. Saya sudah mengatakannya, saya kecewa dan marah! tegasnya.
Namun bukan hanya ungkapan pengharapan atau kejengkelan yang terekam dari Piala Eropa 2012. Ungkapan penuh jemawa dan bangga dari pemain pun terdengar di Euro 2012.
Saya seorang lelaki. Saya bisa jadi Peter Pan karena saya suka melakukan hal-hal seperti keinginan saya. Saya punya jiwa bebas. Saya mencetak dua gol di depan ibu saya dan saya ingin mencetak gol di depan ayah saya di Kiev, di final. Momen yang paling saya sukai adalah saat saya memeluk ibu setelah pertandingan, ujar penyerang Italia, Mario Balotelli, seusai melesakkan dua gol kemenangan Italia atas Jerman di semifinal.
Kita bicara mengenai sebuah generasi hebat sepak bola. Mereka memiliki akar, tahu bagaimana bermain bersama karena mereka datang dari sebuah negeri di mana mereka belajar bermain dengan selayaknya. Ini sebuah era hebat sepak bola Spanyol, kata Del Bosque. (AFP/OKI)
Via: Ekspresi Pemain: Dari Kemarahan hingga Kejemawaan
"Timnas Spanyol Bukan Sekadar Pesepak Bola Hebat"
KOMPAS.com - Tim nasional sepak bola merayakan kemenangan di jalanan Madrid, Senin (2/7/2012), usai mengalahkan Italia dengan skor 4-0 di laga final Piala Eropa 2012 di Kiev, sehari sebelumnya. Mereka disambut terlebih dulu di Istana Zarzuela oleh Raja Spanyol, Juan Carlos, lalu bergerak ke Plaza de Cibeles untuk menggelar pesta bersama masyarakat Spanyol.
Kiper timnas Spanyol, Iker Casillas, mengatakan bahwa dirinya sangat bangga bisa kembali memenangi gelar juara Eropa bersama timnya dan menyatakan bahwa kemenangan ini adalah persembahan untuk masyarakat Negeri Matador. Bagi Casillas pula, timnas ini bukan sekadar berisi para pesepak bola yang hebat.
"Saya sangat terhormat bisa menjadi kapten tim ini yang tak hanya terdiri dari para pemain sepak bola yang luar basa, namun juga pribadi-pribadi yang luar biasa. Senang berada di sini. (Kemenangan) ini untuk Anda dan untuk bisa Anda nikmati," ungkapnya seperti dilansir oleh Marca.
Masyarakat Madrid, dan sejumlah kota di sekitarnya, tumpah ruah di jalanan utama Spanyol, sekitar Calle Princesa dan Gran Via, untuk menyambut para pahlawan "La Furia Roja". Dengan atribut-atribut merah kuning, mereka sangat bergembira atas kemenangan tersebut.
Kiper cadangan timnas Spanyol, Pepe Reina mengucapkan terima kasih atas dukungan dari para suporter bertahun-tahun. Dukungan itu yang membuat sepak bola Spanyol bisa bangkit dan menikmati tiga gelar turnamen besar berturut-turut, yaitu Piala Eropa 2008, Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
"Kami adalah tim legendaris," serunya.
Dia lalu melontarkan pujiannya kepada pelatih Vicente Del Bosque yang juga menjadi legenda karena berhasil membawa timnas berjaya di Piala DUnia 2010 dan Piala Eropa 2012.
"Kekuatan yang mendorong tim dari belakang, orang yang sabar, yang membawa kebaikan dan kebijaksanaan di tengah tim. Saya pikir dia satu-satunya pelatih yang memenangi Piala Dunia dan gelar juara Eropa," tutur kiper Liverpool ini.
Via: "Timnas Spanyol Bukan Sekadar Pesepak Bola Hebat"